SUNGAILIAT, BANGKA POS - Brakk....! Suara benturan keras mengagetkan warga di Simpang Cokro Sungailiat, Sabtu (24/5). Warga berhamburan mencari asal suara. Ternyata, tiga orang terkapar di jalan usai mengalami tabrakan antara sepeda motor Honda Supra yang dikendarai Ilham (32) dengan Honda Vario yang dikendarai Mamad (18) dan Deka Saputra (17).
Ilham terpental hingga beberapa meter dan masuk ke dalam saluran air. Luka parah di bagian kepala terlihat dari darah yang mengucur deras dari mulut, hidung dan kupingnya. Ilham pengumpul buah keliling sempat dilarikan RS Medika Stannia, sebelum akhirnya meninggal dunia.
Sementara Mamad dan Deka masih menjalani perawatan medis dan tak sadarkan diri.
"Kasus ini masih ditangani oleh Unit Lakalantas Polres Bangka guna mengungkap penyebab terjadinya lakalantas satu orang meninggal. Sementara dua orang lainnya belum bisa dimintai keterangan karena tak sadarkan diri," kata Kasatlantas AKP Bahori seizin Kapolres Bangka AKBP I Bagus Rai.
Informasi yang diperoleh menyebutkan kejadian tersebut bermula saat Ilham berkeliling Sungailiat mencari buah untuk dibeli dari masyarakat. Ilham warga asal SP Padang yang menetap di Pangkalbalam Pangkalpinang mengendarai motor Supra.
Setelah dari kawasan Simpang Gajah Sungailiat, Ilham berencana menuju kawasan Air Ruay Pemali. Saat memasuki Jalan HOS Cokroaminoto tiba di kawasan Simpang Empat Cokro Dalam tiba-tiba dua remaja yakni Mamad dan Deka langsung melintas dengan kecepatan tinggi mengendarai motor Honda Vario.
Tabrakan pun tak dapat dihindarkan lagi membuat warga di kawasan tersebut kaget mendengar bunyi tabrakan cukup keras. Ketiganya terpental dari kendaraan. Bahkan Ilham terpental beberapa meter dan masuk kedalam saluran air.
Kondisi Ilham cukup menggenaskan dan dari hidung, mulut dan kupingnya terus mengeluarkan darah akibat terjadi luka dalam di bagian kepala. Ketiga korban kemudian dilarikan ke RS Medika Stannnia. Namun nyawa Ilham tak tertolong lagi akibat terus mengalami pendarahan.
Menurut Tomo (32) rekan Ilham, awalnya mereka berangkat ke Sungailiat bertiga. Ilham naik motor sendiri sedangkan ia bersam satu rekannya yang lain berboncengan dengan motor lain. Usai dari kawasan Simpang Gajah Sungailiat mencari buah semangka baru panen mereka berencana ke kawasan Air Ruay Pemali. Ilham berangkat lebih dahulu.
Saat tiba di Simpang Cokro Dalam melihat sudah ada beberapa polisi mengatur jalan mengira ada razia yang ternyata ada kecelakaan. Waktu didekati ternyata rekan mereka Ilham mengalami kecelakaan.
Melihat hal tersebut ia sempat menggendong Ilham yang terlihat masih bernafas dengan darah memenuhi wajah dan kepalanya sebelum dibawa ke RS Medika Stannia. Ilham meninggalkan seorang istri dan satu anak yang tinggal bersama dirinya di Pangkalanbalam.
"Kami kaget karena pergi dari Pangkalpinang sama-sama ini lagi menghubungi keluarga di SP Padang Sumsel apakah jenazah akan dibawa ke sana atau dikubur sendiri," kata Ilham.(die)
Anda sedang membaca artikel tentang
Ilham Terpental ke Selokan Air
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2014/05/ilham-terpental-ke-selokan-air.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ilham Terpental ke Selokan Air
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ilham Terpental ke Selokan Air
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar