PANGKALPINANG, BANGKA POS - Gubernur Babel, Rustam Effendi mengakui banyak kepala dinas yang meninggalkan jam kantor, baik hari Selasa (5/8) atau pun Rabu (6/8), untuk menghadiri perayaan ulang tahun istrinya, Lenni Rustam Effendi, di Jakarta. Meski begitu, menurutnya, ketidakhadiran para kepala dinas di kantor pada saat jam kerja tidak terlalu mengganggu pelayanan karena hanya beberapa jam.
"Perayaan hari ulang tahun ibu, rencana awalnya hanya sekitar 20-an orang. Akan tetapi banyak yang ingin hadir, maka diberikan juga undangan untuk para kepala dinas, tetapi diwajibkan harus datang. Dan terlebih, kepala dinas yang mau hadir, dilarang menggunakan dana dinas luar, tetapi menggunakan uang pribadi. Dan dihimbau untuk pergi sore hari dan pulang pagi hari, pesawat pagi," kata Rustam, Kamis (7/8).
"Akan tetapi karena kesulitan tiket pesawat maka ada yang pergi siang hari dan pulangnya pun tidak mendapatkan tiket pesawat paling pagi. Saya sudah menghubungi pihak Sriwijaya Air untuk menambah penerbangan atau menyiapkan pesawat yang lebih besar, tetapi tetap saya kesulitan tiket," lanjutnya.
Rustam menyebut perayaan ultah istrinya berlangsung sederhana, hanya dihadiri banyak orang.
"Saya tidak pernah mewajibkan kepala dinas untuk hadir, tidak mewajibkan untuk setoran, atau tidak ada sanksi bakal dimutasi jika tidak hadir. Ini hanya undangan dan ditegaskan tidak menggunakan dana APBD," kata Rustam.
"Perayaannya berlangsung sederhana tetapi meriah. Awalnya direncanakan di Belitung tetapi karena ada satu dua halangan, terlebih adik saya baru meninggal, makanya dipindahkan ke Jakarta, sekalian bersamaan dengan keluarga dan kawan-kawan yang di Jakarta," tambahnya.
Rustam mengakui perayaan HUT di Jakarta sudah sering dilakukan sebelum dirinya menjadi Gubernur.
Terlambat
Para kepala dinas yang menghadiri perayaan HUT Isteri Gubernur di Restaurant Pulau Dua Senayan, Selasa (5/8) malam, sebagian terpaksa terlambat masuk kembali kantor, Rabu (6/8) karena tidak mendapat tiket pesawat pagi. Penelusuran Bangka Pos, Rabu (6/8) sekitar pukul 09.00 Wib, terdata sekitar lima kepala dinas yang didatangi, belum hadir di kantor.
"Bapak belum pulang dari Jakarta. Masih dalam perjalanan. Barusan ditelepon untuk sopir jemput di bandara," ungkap salah seorang sekretaris kepala dinas.
Senada disampaikan sopir kepala dinas lain. "Bapak baru minta jemput. Tadi baru ditelepon, sehingga hitung setengah jam lagi baru meluncur ke bandara," kisah sang sopir.
Sebagian yang datang terlambat, tetapi ada juga kepala dinas yang tepat waktu, masuk kantor.
"Saya tepat waktu, makanya kemarin saya jamin bahwa besok akan masuk kantor tepat waktu, karena sudah dapat tiket pulang pergi," ungkap salah seorang kepala dinas kepada Bangka Pos Group, Rabu (6/8) di kantor dinasnya. (j2)
Anda sedang membaca artikel tentang
Ultah Istri Gubernur, Awalnya Hanya 20 Undangan
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2014/08/ultah-istri-gubernur-awalnya-hanya-20.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ultah Istri Gubernur, Awalnya Hanya 20 Undangan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ultah Istri Gubernur, Awalnya Hanya 20 Undangan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar