Pria Bawa Parang Bentak Anggota Polisi

• Tuntut Bebaskan Penambang Ilegal

MUNTOK, BN - Seorang lelaki berinisial Mk (36) warga Muntok, diamankan polisi, lantaran marah-marah sambil membawa parang saat mendatangi kantor Polres Bangka Barat, Sabtu (25/1) petang. Mk emosi lantaran kakaknya berinisial Md (64) ditahan di Mapolres Bangka Barat diduga terlibat illegal minning di kawasan Hutan Konservasi Menumbing.

Saat tiba di depan Kantor Polres Bangka Barat, Mk masih berada di atas sepeda motornya, langsung melontarkan pertanyaan bernada emosi dan pinggangnya terselip sebilah parang.
Mk mempertanyakan kenapa Md sampai ditahan.

Pertanyaan dengan nada penuh emosi itu langsung dilontarkan begitu saja ke anggota Polres Bangka Barat, yang saat itu berada di depan kantor KSPK. Ketika itu Mk bertanya sambil duduk di atas sepeda motornya yang tidak memiliki nomor polisi (nopol), Bahkan ia juga tidak mengenakan helm ketika memasuki kantor Polres Bangka Barat.

Suara keras penuh emosi dari Mk ini, akhirnya mengundang perhatian para anggota dan perwira di di kantor korps baju coklat tersebut. Mereka kemudian ramai-ramai keluar kantor untuk mengetahui apa yang terjadi dan mencoba menenangkan Mk. Namun Mk malah ngotot meminta agar Md dikeluarkan dari ruang tahanan.

Beberapa anggota Polres Bangka Barat dengan tenang mendekati Mk yang tengah dilanda emosi, beruntung saja dia tidak mengeluarkan parangnya yang terselip digantungkan di pinggang. (yik)

Selengkapnya Baca Babel News Cetak Edisi Selasa (28/1/2014)

Anda sedang membaca artikel tentang

Pria Bawa Parang Bentak Anggota Polisi

Dengan url

http://bangkabarita.blogspot.com/2014/01/pria-bawa-parang-bentak-anggota-polisi.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Pria Bawa Parang Bentak Anggota Polisi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Pria Bawa Parang Bentak Anggota Polisi

sebagai sumbernya