Laporan Wartawan Pos Belitung, Edi Yusmanto
BANGKAPOS.COM, BELITUNG -- Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan Pasar dan Pertamanan (DKPP) Kabupaten Belitung memungut sampah-sampah yang menumpuk di saluran air (drainase) di sepanjang jalan mulai belakang kelenteng Hok Tek Ce hingga dekat pasar ikan Tanjungpandan, Rabu (30/10/2013).
Tumpukan sampah-sampah organik dan anorganik ini mengakibatkan aliran air terganggu. Ternyata ada batu besar yang "sengaja" diletakkan di dalam drainase yang membuat sampah tertumpuk.
"Sekarang sudah mulai hujan. Kemarin-kemarin banyak yang mengeluhkan air meluap. Wajar saja, karena sampahnya banyak seperti ini. Kami mau tidak mau harus turun tangan. Semoga warga sini sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan," kata Kepala bidang kebersihan DKPP Kabupaten Belitung Sumarno kepada Pos Belitung (Bangkapos.com), Rabu pagi.
Tidak tanggung-tanggung, hampir tiga truk sampah sibuk berlalu lalang mengangkut sampah-sampah ini. Arus lalu lintas di seputaran pintu masuk pasar tanjungpandan sempat terhambat. Puluhan petugas kebersihan dikerahkan untuk membersihkan sampah-sampah yang sudah menimbulkan aroma tidak sedap ini. "Rasanya tidak habis-habis sampah disini," sebut Sumarno.
Selengkapnya baca Bangka Pos, Pos Belitung dan Babel News (BN) edisi cetak.
Anda sedang membaca artikel tentang
Menumpuk Sampah di Pasar Ikan Tanjungpandan
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2013/10/menumpuk-sampah-di-pasar-ikan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Menumpuk Sampah di Pasar Ikan Tanjungpandan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Menumpuk Sampah di Pasar Ikan Tanjungpandan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar