BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Rencana kenaikan biaya promosi pariwisata menjadi Rp 1,2 triliun dari sebelumnya Rp 250 miliar sebagaimana yang dijanjikan pemerintah harus tepat sasaran.
"Wajar jika biaya promosi Indonesia dinaikkan sampai tiga kali lipat karena target kunjungan wisatawan mancanegara juga dinaikkan menjadi 20 juta orang hingga tahun 2019," kata konsultan pariwisata yang juga mantan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar di Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Sapta menilai pemerintah justru wajib menaikkan anggaran tersebut mengingat selama ini biaya promosi pariwisata hanya seperduabelas biaya promosi Malaysia yang telah mampu menjaring lebih dari 20 juta wisman dalam setahun.
Presiden Direktur PT Sapta Nirwandar Inc yang bergerak di bidang tourism, event, dan konsultan itu berpendapat sudah saatnya Indonesia menganggarkan dana promosi pariwisata yang besar agar mampu menjaring lebih banyak wisman untuk berkunjung. "Kita perlu menggencarkan promosi ke negara-negara fokus pasar utama kita selama ini," katanya.
Selain promosi digital, promosi melalui upaya media konvensional dan ikut serta dalam event pameran juga sangat penting. "Di situlah diperlukan anggaran dana promosi yang lebih besar," katanya
activate javascript
Anda sedang membaca artikel tentang
Promosi Pariwisata Rp 1,2 Triliun Harus Tepat Sasaran
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2015/01/promosi-pariwisata-rp-12-triliun-harus.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Promosi Pariwisata Rp 1,2 Triliun Harus Tepat Sasaran
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Promosi Pariwisata Rp 1,2 Triliun Harus Tepat Sasaran
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar