Relawan Harus Waspadai Caleg yang Bergerilya

Laporan Wartawan Bangka Pos Nurhayati

BANGKAPOS.COM,BANGKA--Para relawan demokrasi harus waspada terhadap upaya maupun trik-trik yang dilakukan para calon legislatif untuk memuluskan langkah mereka menuju kursi dewan atau wakil rakyat baik di DPD, DPR RI, DPRD provinsi, kabupaten/kota.

Pasalnya, para relawan demokrasi bisa saja diiming-iming para caleg untuk mempengaruhi masyarakat memilih mereka.
Peringatan ini disampaikan Divisi SDM, Organisasi dan Rumah Tangga KPU Kabupaten Bangka Hasan, Jumat (24/1/2014) saat bimbingan teknis relawan demokrasi kepemiluan, pendidikan pemilih pemilu 2014 di Hotel Tanjung Pesona Sungailiat.

"Para relawan demokrasi ini harus berhati-hati, nanti diselipkan pesan-pesan oleh para caleg, relawan bukannya membantu program KPU tapi mempromosikan caleg. Jangan sampai para caleg tahu kita relawan.  Kita harus berada di posisi netral tidak terkait apapun," tegas Hasan.

Dia mengingatkan para relawan wajib. mentaati kode etik yakni bersikap independen, imparsial, dan non partisan terhadap peserta pemilu, tidak melakukan tindak kekerasan, menghormati adat dan budaya setempat, tidak bertindak diskriminatif.

Bahkan para relawan tidak boleh menerima pemberian dalam bentuk apapun dari peserta pemilu yang menunjukkan indikasi keperpihakan atau gratifikasi

"Hati-hati gratifikasi tidak hanya uang tapi barang juga. Sudah banyak penyelenggara yang terkena. Relawan demokrasi harus mematuhi kode etik jangan sampai berurusan dengan hal-hal tidak baik," ingat Hasan.

Dia mengakui tingkat konflik di Bangka besar jadi para relawan berhati-hati harus memperlakukan pemilih dengan sama tanpa membedakan suku, agama, dan ras.

Anda sedang membaca artikel tentang

Relawan Harus Waspadai Caleg yang Bergerilya

Dengan url

http://bangkabarita.blogspot.com/2014/01/relawan-harus-waspadai-caleg-yang.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Relawan Harus Waspadai Caleg yang Bergerilya

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Relawan Harus Waspadai Caleg yang Bergerilya

sebagai sumbernya