Putri Pariwisata Babel Komentari Kapal Isap

Written By Unknown on Senin, 23 September 2013 | 11.37


HARI ini Rusatam Effendi dilantik menjadi Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Banyak harapan masyarakat Bangka Belitung disandarkan kepundak Gubernur Babel ini hingga tahun 2017 mendatang. Salah satunya, gubernur baru Babel ini diharapkan mampu dan mau memperhatikan sektor pariwisata.


"Bapak Rustam, tolong dong perhatikan pariwisata di Babel," ujar Luciana Febriani SPsi, yang baru dua hari ini terpilih menjadi Runner up II Putri Pariwisata Indonesia Berbakat Tahun 2013, kepada Bangkapos.com, Minggu (22/9/2013) malam.

Uci, begitu Ia akrab disapa, berharap Gubernur Babel yang baru ini selalu mendukung segaala upaya masyarakat Babel untuk mempromosikan pariwisata Babel, baik melalui perayaan budaya dan wisata, pameran maupun bentuk kegiatan positif lainnya.  

Menurut Putri Pariwisata Babel ini,  dukungan dari seorang pemimpin daerah akan menimbulkan efek domino yang berlipat ganda bagi kemajuan pariwisata Bangka Belitung.


"Saya berharap dengan dilantiknya Bapak Rustam sebagai Gubernur Babel bisa memimpin Babel menjadi semakin baik. Bisa jadi pemimpin yang menginspirasi masyarakatnya secara positif," harap peraih Top 10 Putri Pariwisata Indonesia 2013 ini.

Keberadaan operasional Kapal Isap di perairan Bangka Belitung sekarang ini, lanjut Uci, harus menjadi perhatian serius Gubernur Babel. Pasalnya, kebanyakan operasional kapal isap telah bersinggungan dengan penguatan pariwisata Babel.

Di satu sisi pemerintah telah mencanangkan bahwa pariwissata menjadi salah satu program strategi pembangunan daerah, dan diakui sebagai potensi pertumbuhan ekonomi masa depan Bangka Belitung. Namun disisi lain, kebijakan pemimpin daerah yang memberikan izin operasional kapal isap seringkali mematikan sektor pariwisata itu sendiri.

Menurut alumni SMA 4 Pangkalpinang ini, agar sektor pariwisata cepat berkembang di Babel ini, maka pemerintah dan masyarakat harus komitmen untuk pengembangan devisa daerah melalui industri pariwisata.

Sebabnya, pertambangan bersifat temporary tdak permanen, sedangkan pariwisata sifatnya permanen dan terus berkembang. Kapal isap di zona pariwisata sudah menjadi bahan pembicaraan cukup lama dan sangat sensitif.

Di satu sisi pertambangan merupakan mata pencarian besar di Babel. Untuk menjaga objek pariwisata harus ada kesadaran wisata dalam diri masyarakat, bhwa pariwisata sangat penting dan bisa mensejahterakan perekonomian masyarakat dalam waktu yang panjang, tidak sesaat seperti pertambangan. Pariwisata selaras dengan perlindungan alam, bukan merusak seperti pertambangan.

"Walaupun ada izin penambangan dari pemerintah tetapi jika tidak ada msyarakat yang terlibat dalam penambangan, maka tidak akan terealisasikan. Begitu juga sebaliknya kalo ada masyarakat yang melakukan penambangan, tetapi tidak ada izin penambangan dari pemerintah juga akan sulit terealisasikan,"  ujar anak bungsu pasangan Asrul Marjoni dan Rukmini ini.

Menurut, penyuka traveling ini, pemerintah daerah harus mulai menggerakkan ekonomi kreatif kepada masyarakat. Melalui pariwisata akan banyak sektor yang turut terlibat. Karena itu harus dimaksimalkan. 


Anda sedang membaca artikel tentang

Putri Pariwisata Babel Komentari Kapal Isap

Dengan url

http://bangkabarita.blogspot.com/2013/09/putri-pariwisata-babel-komentari-kapal.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Putri Pariwisata Babel Komentari Kapal Isap

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Putri Pariwisata Babel Komentari Kapal Isap

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger