Laporan Wartawan Tribunnews.com Hasanudin Aco
BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta seluruh mahasiswa Indonesia yang berada di Mesir, untuk tidak terlibat dalam aksi unjuk rasa yang kekinian terus berakhir bentrok.
Permintaan tersebut, diutarakan SBY melalui akun resmi di jejaring sosial Twitter.
"Kepada WNI di Mesir termasuk mahasiswa, harapannya agar menghindari tempat berbahaya. Pelihara komunikasi dengan KBRI. Jangan libatkan diri dalam konflik," tulis SBY dalam akun Twitternya, Minggu (28/07/2013) pagi.
Menurutnya, Duta Besar RI di Kairo terus melaporkan perkembangan situasi terkini. termasuk upaya untuk mengamankan WNI di Mesir.
Selain itu, SBY juga mengungkapkan rasa keprihatiannya terhadap bentrokan berdarah di Mesir.
"Jika tidak ada solusi yang bijak dan segera, bisa menimbulkan konflik horisontal yang dahsyat."
SBY berpendapat, solusi atas konflik di Mesir adalah kompromi di antara kedua belah pihak, bukan "the winner takes all". "PBB dan dunia harus mendorong dan mendukungnya," imbuhnya.
Sebagai solusi, SBY menawarkan PBB mengambil prakarsa untuk mencegah pertumpahan darah yang lebih besar. "Semua upaya harus ditempuh. Termasuk jalan rekonsiliasi," kata SBY.
Bentrok berdarah di Mesir kembali terjadi. Militer Mesir mulai membubarkan paksa disertai tembakan kepada para pendukung Presiden Mesir terguling, Muhammad Mursi.
BBC melaporkan, setidaknya 136 orang tewas dan ratusan orang terluka akibat bentrokan yang terjadi sejak Jumat (26/07/2013) malam sampai hingga Sabtu (27/07/2013) pagi di beberapa titik ibukota Kairo.
Anda sedang membaca artikel tentang
Mahasiswa Indonesia di Mesir Diminta Berhati-hati
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2013/07/mahasiswa-indonesia-di-mesir-diminta.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Mahasiswa Indonesia di Mesir Diminta Berhati-hati
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Mahasiswa Indonesia di Mesir Diminta Berhati-hati
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar