Bangkapos.com - Rabu, 1 Mei 2013 10:29 WIB
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Ita (35), warga Kelurahan Ait Itam, Kecamatan Bukit Intan, Pangkalpinang tak kuasa menahan sedihnya. Suaminya Hidayat (35) batal divonis oleh tim pengadil di Pengadilan Negeri Pangkalpinang, Selasa (30/4).
Ketua majelis hakim yang berhalangan hadir, membuat Hidayat harus menunggu seminggu lagi untuk mendengar kepastian hukuman yang akan diterimanya. Sedangkan Ita sudah tak tahan menanggung beban keluarganya. Suaminya Hidayat, satu-satunya yang menjadi tumpuan hidupnya dan 2 orang anaknya.
"Sudah sebelas kali sama hari ini saya ke kantor pengadilan ini. Tapi sampai sekarang belum ada juga putusannya. Saya mau pasti, hukuman suami saya," tutur Ita kepada bangkapos.com, Selasa (30/4) sembari mengusap air matanya.
Sejak 5 bulan suaminya ditahan, otomatis Ita tak bisa menafkahi keluarganya. Ia mengaku terpaksa bekerja serabutan. Seperti mencuci, menyapu atau mengepel rumah tetangga yang iba kepadanya.
Namun ia tampaknya tabah. Berapapun hukuman yang dijatuhkan kepada Hidayat ia pasrah. Ia tak banyak uang untuk melicinkan atau mempercepat kasuh hukum suaminya. Kalau pun diminta aparat, ia tidak akan bisa memenuhinya.
"Mungkin karena kita nggak punya uang. Waktu di tangkap polisi juga begitu. Polisi bilang tidak ada tanggapan dari keluarga. Saya nggak mengerti maksudnya apa. Kalau minta uang saya tidak ada. Minta besar saya nggak punya, kecil ratusan ribu mungkin bisa diusahakan lah," ujar Ita.
Anda sedang membaca artikel tentang
Ita 11 Kali Bolak Balik Pengadilan
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2013/05/ita-11-kali-bolak-balik-pengadilan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ita 11 Kali Bolak Balik Pengadilan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ita 11 Kali Bolak Balik Pengadilan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar