Bangkapos.com - Jumat, 15 Maret 2013 11:13 WIB
Acara yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (15/3/2013) ini membahas mengenai pembangunan rumah susun sewa sederhana (Rusunawa) untuk para pekerja dan buruh di Indonesia.
Seperti diketahui, kebutuhan akan perumahan bagi buruh sampai dengan saat ini sulit terpenuhi, dengan semakin mahalnya tanah dan rumah dari waktu ke waktu.
Sesuai data yang diperoleh dari BPS pada tahun 2012, sebesar 40 juta pekerja buruh yang tersebar di sejumlah kota. DKI Jakarta sebanyak 2,2 juta buruh, Bogor, Depok dan Bekasi sebanyak 1,6 juta dan wilayah Banten sebanyak 491 ribu buruh.
Lebih lanjut, tingkat rata-rata upah minimum provinsi sebesar Rp.1,1 juta per bulan dan tingkat rata-rata pengeluaran untuk sewa rumah sebesar Rp300 ribu serta biaya transport rata-rata Rp500 ribu per bulan.
Dalam Konsultasi ini dihadiri oleh Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz, Meteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mennakertrans) Muhaimin Iskandar, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Gubernur DIY Hamengkubuwono X, Wakil Gubernur Banten dan Sekretaris Daerah Jawa Timur.
Anda sedang membaca artikel tentang
Jokowi Ikut Bahas Soal Rumah Susun
Dengan url
http://bangkabarita.blogspot.com/2013/03/jokowi-ikut-bahas-soal-rumah-susun.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jokowi Ikut Bahas Soal Rumah Susun
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jokowi Ikut Bahas Soal Rumah Susun
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar